Analisis Postur Kerja Berdasarkan Metode Owas Dan Nordic Body Map Pada Pekerja Bongkar Muat Barang Di Pasar Klaten

Authors

  • Siti Lestariningsih Siti Universitas Widya Mataram
  • Faisal Abdul Jamal Universitas Widya Mataram
  • Puji Asih Universitas Widya Mataram
  • Iva Mindhayani Universitas Widya Mataram https://orcid.org/0000-0003-4836-579X

DOI:

https://doi.org/10.37631/jri.v6i1.1384

Keywords:

OWAS; Action Limit; Nordic Body Map.

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengidentifikasi besarnya tingkat resiko pekerjaan bongkar muat barang dan bagian tubuh yang paling dominan dirasakan rasa sakit oleh pekerja, mengetahui besarnya action limit dan mengetahui saran pebaikan untuk pekerjaan bongkar muat barang di pasar darurat 3 lantai Kabupaten Klaten. Hal ini dikarenakan pasar mansih menganut sistem tradisional, pekerja memiliki peran dominan dalam penanganan barang secara manual untuk pelayanan terhadap konsumen, penanganan barang tersebut dilakukan setiap hari dan secara terus menerus, maka sudah seharusnya dilakukan analisis dan evaluasi yang mengacu pada postur kerja untuk menjamin pekerja dari risiko cidera otot pada tulang belakang. Penelitian ini merupakan identifikasi  pada 10 orang pekerja dengan menggunakan metode OWAS dapat diketahui tingkat resiko dan penentuan saran perbaikan, dengan metode Nordic Body Map untuk mengetahui bagian tubuh yang dominan dirasakan rasa sakit, dan action limit untuk mengetahui batasan berat beban yang dapat diangkut secara manual. Hasil penentuan skor OWAS dari pekerjaan bongkar muat barang yang berkativitas mengangkut menunjukkan kategori postur. Besar resiko pekerjaan bongkar muat barang yang berkativitas mengangkut adalah kategori 4 dan tubuh yang paling dominan dirasakan Pinggang, Bokong, Paha kiri, Paha kanan, Bahu kanan, Lutut kiri, Lutut kanan, Betis kiri, Betis kanan, nilai action limit (AL) 219,65 N dibandingkan dengan nilai Maximum Pressible Limit (MPL) sebesar 6.589,63 N dan FCL5/S1 sebesar 5.230,15 N maka dikategorikan berbahaya. Guna mengurangi cidera musculoskeletal memberikan edukasi kepada pekerja pentingnya postur kerja dan memfasilitasi pekerja diusulkan dengan alat bantu berupa Troli.

References

Adiyanto, O., Prasetyo, F.A., & Ramadhani, F.K. (2019). Manual Material Handling Pada Proses Pengankatan Karung Menggunakan Pendekatan Biomekanika dan Fisiologi. Jurnal Penelitian Saintek, 24(1).

Anggraini, W., Pratama A.M. (2012). Analisis Postur Kerja Dengan Menggunakan Metode Ovako Working Analysis System (OWAS) Pada Stasiun Pengepakan Bendela Karet (Studi Kasus Di PT Riau Crumb Rubber Factory Pekanbaru). Jurnal Sains Teknologi dan Industri, 10(1), 10-18. http://dx.doi.org/10.24014/sitekin.v10i1.570.

Arifah, H.M. (2018). Gambaran Postur Kerja Petani Bawang Merah Dengan Metode OWAS (Ovako Working Posture Analysis System) Di Kelurahan Tanete Kecamatan Anggeraja Kabupaten Enrekang (Skripsi S1). Universitas Islam Negeri Alaudin Makassar.

Arifin, M.Z., & Skhibi, A. (2021). Analisis Postur Kerja pada Stasiun Kerja Proses Som Kaos Kaki Studi Kasus UD Karunia Sentosa Utama. Jointech Journal of Industrial Engineering and Technology, 1(2), 122-130.

Arvandi Ari Pradiska. (2020). Rekomendasi Perbaikan Postur Kerja Karyawan Untuk Meminimalisir Resiko Cidera Dengan Pendekatan Biomekanika. Tugas Akhir Universitas Pembangunan Nasional “Veteran”. Yogyakarta.

Bastuti, S., Zulziar, M., Suaedih, E., (2019). Analisis Postur Kerja Dengan Metode OWAS (Ovako Working Posture Analysis System) dan QEC (Quick Explosure Checklist) Untuk Mengurangi Terjadinya Kelelahan Musculoskeletal Disorders di PT. Truva Pasifik. JITMI Volume 2 Nomor 2, 116-125.

Bulduk E.Ö., Bulduk, S., Suren, T., & Ovali, F. (2014). Assessing Exposure To Risk Factors For Work-Related Musculoskeletal Disorders Using Quick Exposure Check (QEC) In Taxi Drivers. International Journal of Industrial Ergonomics. 44(6), 817-820. https://doi.org/10.1016/j.ergon.2014.10.002.

Dewi, N.F. 2020. Identifikasi Risiko Ergonomi Dengan Metode Nordic Body Map Terhadap Perawat Poli RS X. Jurnal Sosial Humaniora Terapan, 2(2), 1-10.

Enez, K., & Nalbantoğl, S.S.. (2019). Comparison of ergonomic risk assessment outputs from OWAS and REBA in forestry timber harvesting. International Journal of Industrial Ergonomics, Volume 70, 51-57. https://doi.org/10.1016/j.ergon.2019.01.009.

Gallis C. (2006). Work-Related Prevalence Of Musculoskeletal Symptoms Among Greek Forest Workers International Journal of Industrial Ergonomics, 36(8), 731-736. https://doi.org/10.1016/j.ergon.2006.05.007

Moersid, A. (2003). Pasar Tradisional di Persimpangan Jalan. Palembang: Forum Musda IAI Cabang Sumatra Selatan.

Nurmianto, E. (2004). Ergonomi Konsep Dasar dan Aplikasinya. Edisi Kedua. Surabaya: Guna Widya.

Satwiko, P. (1984). Renovasi Pasar Beringhardjo. Yogyakarta: Universitas Gajah Mada.

Tarwaka. 2015. Ergonomi Indusrti (Dasar-Dasar Pengetahuan Ergonomi dan Aplikasi di Tempat Kerja. Surakarta: Harapan Press.

Zetli, S. (2017). Analisis Postur Tubuh Pekerja Manual Material Handling Dengan Pendekatan OWAS (Ovaco Working Posture Analysis System) Di Indah Properti. Jurnal Rekayasa Sistem Industri, 3(1), 16-25.

Downloads

Published

2024-04-28

Issue

Section

Articles