Fenomena ragam spiritualitas rumah Jawa
Abstract
Budaya spiritualitas masyarakat Jawa terwujud dalam beragam arsitektur rumah Jawa. Spiritualitas dalam ragam rumah Jawa masih banyak yang belum terungkap menjadi ilmu pengetahuan. Penelitian ini bertujuan mengungkap ragam spiritualitas yang mendasari keberadaan ragam rumah Jawa di berbagai wilayah Jawa. Riset lapangan (field research) menjadi metode yang digunakan dalam penelitian ini. Hasil penelitian menunjukkan bahwa spiritualitas dalam rumah Jawa berupa keberadaan sumber spiritualitas di dalam dan di luar rumah Jawa yang berpengaruh terhadap penghuni maupun fisik arsitektural. Sumber spiritual yang berada di dalam rumah berupa Sunan Walisanga, Dewi Sri (mbokde Sri) dan Pasungdari. Keberadaan mereka termnifesatasikan pada ruang (senthong tengah dan pusat rumah) da pada rangka rumah. Sumber spiritual yang berada di luar rumah adalah Ratu Kidul di Laut Selatan dan Dewa-dewi di Keblat. Keberadaan mereka berimplikasi pada arah hadap rumah Jawa menghadap Selatan. Kesimpulan dari penelitian ini adalah bahwa rumah Jawa memiliki ragam spiritualitas yang berbeda-beda dan mendasari terbentuknya arsitektural rumah Jawa.
Keywords
Full Text:
PDFReferences
Brongtodiningrat, KPH. (tak bertahun). Arti Kraton Yogyakarta. Museum Kraton Yogyakarta. Yogyakarta
Dakung, S. dkk. 1985/1986. Arsitektur Tradisional Daerah Istimewa Yogyakarta, Depertemen Pendidikan dan Kebudayaan Proyek Inventarisasi dan Dokumentasi Kebudayaan Daerah.
Djono;, Utomo, Tri Prasetyo; Subiyantoro, Slamet. 2012. Nilai Kearifan Lokal Rumah Tradisional Jawa. Jurnal Humaniora Vol.24. No.3. hal. 269-278.
Endraswara, Suwardi. 2006. Mistik Kejawen, Sinkretisme, Simbolisme dan Sufisme dalam Budaya Spriritual Jawa, Yogyakarta
Herusatoto, Budiono. 1991. Simbolisme dalam Budaya Jawa, Hanindita, Yogyakarta.
Ismunandar, R.K. 1993. Joglo Arsitektur Rumah Tradisional Jawa. Dahara Prize,
Semarang.
Jenesick, Valerie J. 2009. Tarian Desain Penelitian Kualitatif: Metafora, Metodolatri, dan Makna Dalam Denzin, Norman.K. dan Lincoln, Yvonna.S. (ed). Handbook Of Quality Research. Pustaka Pelajar. Yogyakarta.
Kodiran. 1983. Kebudayaan Jawa Dalam Koentjaraningrat (ed.). Manusia Dan
Kebudayaan Di Indonesia. Djambatan.
Kridosasono, Slamet (Penyalin). 1976. Kawruh Kalang Ilmu Pertukangan Kayu/Membuat Rumah Kayu. Surakarta.
Mangoendarmo (Penyalin). 1906. Serat Kawruh Griya. Panti Budaya. Yogyakarta.
Mangunwijaya, Y.B.1988. Wastu Citra, Pengantar ke Ilmu Budaya Bentuk Arsitektur Sendi-sendi Filsafatnya Beserta Contoh-contoh Praktisnya. PT. Gramedia, Jakarta.
Prijotomo, Josep. dan Rachmawati, Murni. 1995. Petungan: Sistem Ukuran Dalam
Arsitektur Jawa. Gadjah Mada University Press, Yogyakarta.
Ranggasutrasna, Ngabei, Dkk. 2008. Centini Tambangraras Amongraga, Jilid III. Balai
Pustaka, Jakarta.
Tjahyono, Gunawan. 1990. Cosmos, Center, and Duality In Javanese Architectural Tradition: The Symbolic Dimensions of House Shapes In Kota Gede and Surroundings. Dissertation. U.M.I. Ann Arbor.
Wibowo, Satrio. 2013. Arsitektur Omah Bunder di Desa Purwodadi, Kecamatan Tepus, Kabupaten Gunungkidul. Thesis. Universitas Gadjah Mada.
Wibowo, Satrio. 2017. Revealing Trancendental Meaning Of Omah Dudur Architecture
in Urut Sewu, Grabag, Purworejo, Central Java, Indonesia. LivaS - International Journal of Livable Space, Vol. 02, No. 1.
Widyatsari, Lestari. (2002). Tata Ruang Rumah Bangsawan Yogyakarta. Jurnal Dimensi Teknik Arsitektur. Volume 30, No. 2. Universitas Petra Surabaya
Yuniastuti, Tri; Wibowo, Satrio; Sukirman. 2016. Rumah Tradisional Jawa: Pacitan. Lintang Pustaka Utama. Yogyakarta.
Yuniastuti, Tri; Wibowo, Satrio. 2008. Perubahan Bentuk Bangunan Tradisional Jawa “Bangsal Alit Kilen” Pada Dalem Mangkubumen Yogyakarta.
DOI: https://doi.org/10.37631/pendapa.v1i2.101
Article Metrics
Abstract view : 114 timesPDF - 97 times
Refbacks
- There are currently no refbacks.
Ciptaan disebarluaskan di bawah Lisensi Creative Commons Atribusi 4.0 Internasional.
View My Stats Pendapa